Tasikmalaya, Asisten Imam – Kamis sore 2 Maret 2023, asisten imam (prodiakon) Paroki Hati Kudus Yesus sengaja berkumpul di gereja. Mereka kemudian menuju ke rumah kediaman Bapak Anta di Jl. Tamansari Gobras. Hari ini adalah hari ulang tahun Pak Anta yang 77 tahun. ʺSebagai asisten imam paling senior, sangat wajar kiranya jika kita mengucapkan selamat dan merayakan ultah sesepuh kita iniʺ, ungkap salah seorang asisten imam yang hadir.
Nama lengkapnya Fransikus Xaverius Anta Hayendrinata, belu lahir di Kuningan 2 Maret 1946. Pembawaannya demilkian tenang. Sesekali nampak senyum di bibirnya, seakan menunjukkan bahwa pengendalian emosinya demikian baik. Di kalangan umat katolik Tasikmalaya, nama beliau begitu dikenal, begitu dihormati sekaligus dicintai. Beliau telah turut serta mewarnai perjalanan panjang Paroki Hati Kudus Yesus Tasikmalaya ini. Ya... dia telah dengan setia hadir, mengajar, membimbing, mendampingi dan melayani umat katolik di sini.
Hari inii di kediamannya, beliau mengungkapkan kegembiraannya karena dikunjungi banyak orang di hari ulang tahunnya. Memang semenjak pensiun beliau terbiasa menghabiskan waktunya seorang diri di rumah, sementara anak-anaknya di luar kota, apalagi pada masa PPKM, nyaris tidak kemana-mana.
Beliau lantas bercerita perjalanan hidupnya bekerja di gereja, gajinya selama bekerja di gereja tidak besar, demikian juga uang pensiunannya. Namun anehnya setiap ada kebutuhan, Tuhan selalu memberikan jalan. ʺLihat saja anak-anak bisa bersekolah semuaʺ, ungkapnya. Demikian juga untuk kegiatan gereja, beliau mengatakan bahwa Tuhan selalu campur tangan dan memberikan jalan. Jadi jangan takut dan kuatir. Jadi jika diberikan tugas pelayanan, beliau tidak akan pernah mengatakan ʺtidak bisaʺ karena alasan sibuk, itu sangat tidak pantas. Mengapa? karena Tuhan telah memberikan waktu maka mesti prioritaskanlah Diaʺ jelas beliau. Apa saja akan ia kerjakan dengan senang hati, apabila Pastor menyuruhnya.
Saat ditanya apa yang perlu diperbaiki untuk pelayanan asisten imam saat ini? Beliau mengatakan pelayanan saat ini sudah baik, pelayanan seputar kematian juga sudah baik, hanya kunjungan dan pengiriman komuni untuk orang sakit yang perlu diperbaiki. Tapi mungkin juga karena pengaruh situasi pandemi covid 19 belakangan ini juga. Ini menjadi bahan refleksi untuk asisten imam untuk pelayanan yang lebih baik.
Perayaan ulang tahun ke 77 dilaksanakan dengan doa, potong kue dan makan kue ultah bersama, dalam suasana sederhana namun penuh keakraban. Selamat ulang tahun Pak Anta, semoga selalu sehat dan berbahagia. Amin